Iklim di dunia
(bumi) ditentukan
oleh matahari sehingga sering disebut iklim matahari. Banyak sedikitnya sinar
matahari yang diterima oleh permukaan bumi karena perbedaan garis lintang
menjadi dasar suatu iklim di wilayah tertentu. Daerah yang memiliki garis
lintang kecil, maka akan sinar matahari banyak diterima daerah
tersebut dan sebaliknya semakin besar garis lintang, maka semakin sedikit
menerima sinar matahari.
Wilayah Iklim di Dunia
Sesuai iklim matahari, maka
terdapat zona atau wilayah iklim di
dunia yang dikelompokkan menjadi 4 bagian yaitu iklim tropis, subtropis,
sedang dan kutub.
1. Wilayah Iklim
Tropis
Wilayah atau zona iklim tropis
terletak pada garis khatulistiwa, posisi antara 23,5 derajat LU sampai
dengan 23,5 derajat LS. Garis khatulistiwa merupakan garis tengah yang membagi
bumi menjadi dua bagian yaitu bagian utara dan selatan. Daerah yang
berada di zona iklim tropis hanya memiliki dua musim yaitu musim hujan dan
musim kemarau.
Contoh negara-negara di wilayah iklim tropis.
Benua Asia
- Asia Tenggara :Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Philipina, Thailand, Laos, Kamboja, Vietnam, Myanmar, Timor Leste.
- Asia Selatan : India (sebagian), Bangladesh (sebagian), Srilanka, Maladewa
- Asia Timur : Hongkong, Taiwan (sebagian),
- Asia Barat : Yaman, Arab Saudi (sebagian), Oman, dan Uni Emirat Arab
Benua Amerika
- Ekuador, Kolombia, Venezuela, Brasil, Guyana, Guyana Perancis, Suriname, Peru, Bolivia, Panama,
- Semua negara di Amerika Tengah & Karibia,
- Sebagian Meksiko.
Benua Afrika
- Afrika Barat :Benin, Burkina Faso, Gambia, Ghana, Guinea, Guinea Bissau, Liberia, Mali, Mauritania, Nigeria, Pantai Gading, Senegal, Sierra Leone, Tanjung Verde, Togo-Lome
- Afrika Timur :Burundi, Djibouti, Eritrea, Ethiopia, Kenya, Komoro, Madagaskar, Malawi, Mauritius, Mozambik, Rwanda, Seychelles, Somalia, Sudan, Sudan Selatan, Tanzania, Uganda
- Afrika Tengah : Angola, Gabon, Guinea Khatulistiwa, Kamerun, Republik Demokratik Kongo, Kongo, Republik Afrika Tengah, Saotome Principe, Zaire, Zambia
- Afrika Utara : Chad, Niger, Sahara Barat
2. Wilayah Iklim
Subtropis
Wilayah atau zona iklim
subtropis letaknya diantara 23,5 derajat LU – 40 derajat LU dan 23,5
derajat LS – 40 derajat LS. Daerah-daerah yang berada di zona uklim
subtropis memiliki ciri yang khas yaitu terdiri dari musim dingin, musim semi,
musim panas, dan musim salju.
Contoh negara-negara di wilayah iklim subtropis.
Benua Asia
- Asia Barat : Israel, Yordania, Lebanon, Qatar, Quwait, Bahrain, Iran, Irak, Afganistan, Pakistan,
- Asia Selatan : Nepal, Bhutan, Bangladesh (sebagian), India (sebagian)
- Asia Timur : China, Jepang, Korea Selatan, Korea Utara, Taiwan (sebagian)
Benua Afrika
- Afrika Selatan : Afrika Selatan, Lesotho, Mozambik, dan Swaziland
- Afrika Utara : Maroko, Aljazair, Mesir, Tunisia, Libya
- Australia bagian selatan, Selandia Baru(sebagian)
Benua Amerika
- Amerika Selatan : Paraguay (sebagian), Argentina (sebagian), Chile, dan Uruguay
- Amerika Utara : Meksiko (sebagian), Amerika Serikat (sebagian)
Eropa
- Eropa Selatan : Portugal (sebagian), Spanyol (sebagian), Yunani, Malta, Siprus, Turki, Armenia, Turkmenistan, Tajikistan
Wilayah iklim sedang berada diantara 40 derajat LU – 60,5 derajat LU dan 40 derajat LS – 60,5 derajat LS. Iklim sedang, terdapat ciri khas yaitu banyak terdapat gerakan-gerakan udara siklonal, tekanan udara yang sering berubah-ubah, arah angin yang bertiup juga berubah-ubah tak menentu, dan sering terjadi badai secara tiba-tiba.
Contoh negara-negara di wilayah iklim sedang.
Benua Eropa
- Irlandia, Inggris, Prancis, Austria, Jerman, Denmark, Norwegia (sebagian), Italia, Bulgaria, Rumania, Bulgaria, Ukraina, Belarus, Lituania, Latvia, Estonia, Kazakstan, Uzbekistan, Rusia(bagian selatan)
Benua Asia
- Mongolia.
4. Wilayah Iklim Kutub
Wilayah atau zona iklim kutub
terletak antara 60,5 derajat LU – 90 derajat LU dan 60,5 derajat LS –
90 derajat LS. Zona iklim kutub merupakan iklim yang sangat dingin dan ditandai
dengan tidak adanya musim panas.
Contoh negara-negara di wilayah iklim kutub
Benua Eropa
- Eropa : Rusia (bagian utara), Finlandia, Eslandia, Denmark, Swedia, Norwegia
Benua Amerika
- Amerika Serikat (Alaska). Kanada
Dengan adanya pembagian wilayah-wilayah tersebut, maka setiap wilayah memiliki ciri khas masing-masing. Sebelumnya, akan dibahas terlebih dahulu bagaimana teori evolusi Lamarck.
Teori Evolusi Lamarck berisi dua
gagasan utama, yaitu:
1. Gagasan use and disuse (digunakan
dan tidak digunakan)
bagian tubuh yang digunakan secara
intensif untuk menghadapi suatu lingkungan tertentu akan menjadi besar dan
kuat. Sementara itu, bagian tubuh yang jarang digunakan akan mengalami
kemunduran.
2. Sifat atau ciri-ciri dari
lingkungan dapat diwariskan kepada keturunannya.
Contoh teori ini adalah evolusi pada
jerapah berleher panjang. Menurut Lamarck, nenek moyang jerapah sebenarnya
berleher pendek. Jerapah yang berleher pendek menjulurkan lehernya untuk
mencapai makanannya pada daun-daun cabang pohon yang tinggi. Oleh karena itu,
leher jerapah menjadi panjang. Sifat leher jerapah yang panjang tersebut akan
diwariskan pada keturunannya. Dengan demikian, semua jerapah berleher panjang.
Nah, dari contoh jerapah tersebut pasti kalian sudah terbayang bagaimana hubungan wilayah iklim di dunia dengan teori Lamarck. Pada daerah tropis, pohon-pohon biasanya tumbuh tinggi sehingga jerapah mencari makan pada pohon-pohon disekitarnya. Contoh lainnya adalah pohon kaktus. kaktus biasa ditemukan pada daerah-daerah yang kering (gurun), kaktus dapat tumbuh walau tanpa air. Seperti orang banyak ketahui, pohon kaktus biasanya banyak terdapat di Mesir, karena kebanyakan orang sering mengait-ngaitkan gurun pasir dengan Mesir. Gurun atau padang pasir biasanya menerima curah hujan yang sangat sedikit. Kaktus memiliki akar
yang panjang untuk mencari air dan memperlebar penyerapan air dalam tanah. Air
yang diserap kaktus disimpan dalam ruang di batangnya. Kaktus juga
memiliki daun yang berubah bentuk menjadi duri sehingga dapat mengurangi penguapan air lewat daun. Oleh sebab itu, kaktus dapat
tumbuh pada waktu yang lama tanpa air. Selain di Mesir, umumnya tumbuhan kaktus hidup di daerah beriklim tropis dan subtropis.
Adapun contoh lainnya adalah beruang kutub yang berhabitat di Kutub Utara. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa zona iklim kutub merupakan merupakan iklim yang sangat dingin. Beruang kutub dewasa membutuhkan asumsi lemak sebesar 2 kg per hari untuk dapat bertahan hidup disuhu yang dingin. Beruang kutub adalah
perenang yang handal karena dapat berenang sejauh 60 mil tanpa berhenti. Kelenjar
minyak pada kulitnya dapat meminyaki bulunya dengan baik sehingga tahan air dan
membuat tubuhnya tetap kering selama berenang.
Lamarck mengungkapkan bahwa, makhluk
hidup merupakan tingkat-tingkat perkembangan kehidupan, sedang manusia berada
di puncak perkembangan tersebut. Yang artinya bahwa tidak akan muncul lagi
makhluk hidup yang lebih tinggi tingkat kesempurnaannya di masa yang akan
datang. Proses perkembangan tersebut menurut Lamarck dipengaruhi oleh
kebiasaan. Kebiasaan tersebut akan menyebabkan perubahan struktur tubuh
(anatomi) dan diwariskan kepada keturunannya. Sebagai akibat pengaruh kebiasaan
tersebut, Lamarck menyimpulkan bahwa organ-organ yang digunakan akan berkembang
sedangkan organ yang tidak digunakan akan mengalami kemunduran ( use and
disuse).
credits :
https://id.wikipedia.org/wiki/Gurun
https://id.wikipedia.org/wiki/Kaktus
https://id.wikipedia.org/wiki/Beruang_kutub
- 08.13.00
- 0 Comments